Majenang, 22 November 2024 — Mahasiswa Institut Agama Islam KH. Sufyan Tsauri Majenang (INSIMA) turut menghadiri undangan dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Cilacap dalam kegiatan Pengawasan Pemilihan Partisipatif. Acara ini mengangkat tema “Pengawasan Partisipatif Untuk Pilkada yang Berkeadilan dan Bermartabat” dan diselenggarakan pada hari Jumat, 22 November 2024, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di Gedung Ladinda, Jl. Genteng – Majenang No. 16 Sudimara, Bantarmangu, Kecamatan Cimanggu, Cilacap.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya para mahasiswa, mengenai pentingnya partisipasi dalam pengawasan pemilihan umum, termasuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Sebagai bagian dari generasi muda yang memiliki peran strategis dalam demokrasi, mahasiswa INSIMA diundang untuk ikut serta dalam diskusi dan berbagai sesi yang membahas bagaimana mengoptimalkan pengawasan pemilihan yang jujur, adil, dan bermartabat.
Acara dimulai dengan sambutan dari pihak Bawaslu Cilacap, yang menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam pengawasan proses pemilihan. Mahasiswa INSIMA yang hadir diberikan kesempatan untuk mendalami berbagai aspek terkait mekanisme pengawasan, mulai dari identifikasi potensi pelanggaran hingga cara melaporkan ketidakberesan dalam proses Pilkada.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap mahasiswa dapat lebih paham dan terlibat aktif dalam menciptakan Pilkada yang berkeadilan dan bermartabat. Partisipasi yang maksimal dari semua pihak, termasuk mahasiswa, sangat penting untuk menjaga integritas pemilihan di daerah kita,” ungkap perwakilan dari Bawaslu Cilacap dalam sambutannya.
Selain diskusi, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab, dimana mahasiswa diberi ruang untuk mengajukan pertanyaan terkait dengan isu-isu pengawasan pemilu. Diharapkan melalui kegiatan ini, mahasiswa INSIMA dapat menjadi agen perubahan yang mendorong terciptanya pemilihan yang lebih transparan dan bertanggung jawab.
Kehadiran mahasiswa dalam kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan mereka mengenai pentingnya pengawasan dalam Pilkada, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi nyata dalam menciptakan demokrasi yang lebih sehat dan berkeadilan di Kabupaten Cilacap.